Rabu, 02 Juli 2014

perjalanan valentino rossi

Biografi Valentino Rossi Sang Legenda Motogp

Dalam dunia motogp sudah pasti nama valentine rossi banyak di kenal di pelosok dunia, karena memang pembalap yang satu ini merupakan pembalap yang bisa di bilang salah satu pembalap yang tersukses, aksi-aksinya di balapan selalu membuat para penggemarnya terkesima dengan gaya balap yang memukau dan sangat menghibur, tak jarang seorang valentino rossi meraih kemenangan pada saat detik-detik terakhir balapan, tikungan terakhir menjadi arena yang krusial untuk merebut posisi lawan dan memenangkan balapan, hal ini lah yang menjadi salah satu alasan kenapa para penggemarnya selalu merasakan perasaan was-was yang di akhiri dengan kegembiraan ketika valentino rossi berhasil melakukan aksinya itu, jika memang sangat mengidolakan sosok seorang valentino rossi rasanya kurang lengkap jika belum mengetahuibiografi valentino rossi secara lengkap untuk itu agar anda lebih mengenal sang idola anda bisa simak biografinya di bawah ini.


Biografi valentino rossi - Rossi lahir di Urbino, Italia pada tanggal 16 Februari 1979, disaat usia dini Rossi sudah dapat mengendarai sepeda, mungkin ini faktor turunan dari sang ayah Graziano, yang merupakan seorang pembalap juga. Awal segalanya yaitu berasal dari olahraga gokart, yang  berlanjut ke minimotor dan mampu menunjukkan bakat mengendarai motor yang luar biasa, sehingga menjadi juara regional Italian minibike pada tahun 1992. Beberapa tahun kemudian ia berkembang dengan cepat serta menjadi juara dalam perhelatan kejuaran Italian Sport Production pada tahun 1994 di kelas 125cc. Juara nasional Italia 125cc, peringkat 3 125cc Kejuaraan Eropa, peringkat 11 di Kejuaraan, Spanyol. merupakan langkah yang menuju akan kesuksesan.

Awal karir dalam Grand prix yaitu pada tahun 1996  selesai di urutan 9 tetapi pada tahun berikutnya ia menjadi seorang pembalap termuda yang mampuh memenangkan kejuaraan Dunia 125cc, bersama pabrikan Aprilia. Trend positif ini berlanjut ketika ia pindah ke kelas 250cc, yang mengakhiri balapan di urutan kedua di yahun pertamnya di kelas 250cc, lantas pada tahun selanjutnya ia langsung menjadi Juara Dunia pada tahun 1999, bersama pabrikan Aprilia juga.

Pada tahun 2000 ia memasuki sebuah era baru dalam karirnya ketika ia bergabung dengan tim Honda pada kelas 500cc. Valentino rossi  membuktikan kemampuan skil nya  sekali lagi dengan finis kedua, tahun berikutnya yaitu pada tahun 2001 ia pun menjadi juara dunia di kelas 500cc dan menjadi pembalap  yang terakhir yang pernah merasakan Juara Dunia di kelas 500cc. Kepercayaan Rossi semakin tinggi terbukti pada tahun selanjutnya ia dapat mempertahankan gelar juara dunia MotoGP tahun  2002 dan 2003, sebelum pindah ke Yamaha dan berhasil mempertahankan gelar juara dunianya di tahun 2004 dan 2005.

Valentino Rossi membuat sejarah dengan pindah ke Yamaha pada tahun 2004 dan memenangkan sesi pembukaan Grand Prix di Afrika Selatan, ia pun menjadi pembalap pertama dalam sejarah olahraga untuk memenangkan back-to-back dalam balapan kelas utama untuk produsen yang berbeda. Dalam debut pertamanya di Yamaha ia berhasil memenangkan sembilan dari 16 balapan, serta mempersembahkan kado manis untuk Yamaha setelah menunggu selama 12 tahun lamanya untuk mendapatkan gelar juara dunia, tak hanya itu dengan kemenangan terakhir di Grand Prix Valencia memastikan bahwa Pabrikan Tim Yamaha memenangkan gelar tim sebagai tim yang terbaik.

Valentino Rossi mendominasi musim 2005, Dengan sebelas kemenangan balapan, dan finish di posisi lima serta tidak naik podium sekali sudah cukup untuk mempertahankan gelarnya.. Dia juga membantu Yamaha untuk memenangkan gelar Manufacturers dan Tim, memastikan Yamaha merayakan ulang tahun ke-50 dengan salah satu yang terbaik yang pernah terjadi di bertahun-tahun Grand Prix.

Pada 2006 Valentino Rossi gagal mempertahankan gelar Juara Dunia dan hanya bisa selesai sebagai runner-up untuk kedua kalinya dalam karir kelas premier nya, setelah kehilangan point karena terjatuh di balapan terakhir di Valencia dan rossi harus merelakan gelar juara dunia jatuh ke tim Honda yang sewaktu itu di kendalikan oleh raider asal amerika Nicky Hayden dengan hanya terpaut  lima poin saja. Meskipun demikian, Rossi masih mengambil lima kemenangan race dan lima posisi pole di tahun 2006,  dan berdiri di podium sepuluh kali.

Pada 2007 tidak diragukan lagi salah satu musim yang paling sulit dalam karirnya. Rossi mengambil empat kemenangan balapan pada tahun 2007 dan beberapa kali naik podium, namun bakat luar biasa nya dibatasi oleh masalah teknis dan ban serta nasib buruk yang menimpanya. Sehingga dia harus merelakan gelar juara nya kepada casey stoner yang pada tahun 2007 menampilkan penampilan yang terbaik, namun pada tahun berikutnya Valentino Rossi kembali menunjukan kemampuannya sehingga ia kembali ke jalur kemenangan pada tahun 2008 dan meraih gelar MotoGP lagi. 

Valentino rossi memenangi sembilan balapan, ini sama dengan musim pertamanya bersama Yamaha pada tahun 2004 dan berdiri di podium sebanyak 16 kali dari 18 putaran. Peristiwa  penting dalam sebuah balapan yang luar biasa termasuk kemenangan ketujuh berturut-turut di Mugello, serta duel fantastic dengan Casey Stoner di Laguna Seca yang berakhir dengan kemenangan the doctor, yang di mana Rossi belum pernah menang sebelumnya di sirkuit itu, serta kemenangan bersejarah disaat  badai melanda di sirkuit Indianapolis, yang terpaksa pertandingan harus di selesaikan lebih awal karena factor cuaca yang tidak mendukung, hal ini membuat keuntungan terhadap valentino rossi dan tim Yamaha karena pada saat pertandingan di nyatakan di berhentikan, rossi berada di urutan pertama sehingga penyelenggara memutuskan bahwa Rossi lah yang menjadi pemenangnya, serta kemenangan di kandang Yamaha di Jepang, dengan tiga balapan yang tersisa. Ini merupakan gelar kedelapan karir dan yang ketiga dengan Yamaha.

Di tahun 2009 Valentino Rossi sangat berusaha keras untuk mendapatkan dan meraih gelar juara dunia kesembilannya, dan yang keempat dengan pabrikan Yamaha. Dia menunjukkan bahwa setelah empat belas tahun balapan di Kejuaraan Dunia dia masih mampu menjadi pembalap terbaik dari generasinya dan layak untuk mempertahankan mahkotanya. Sang legenda MotoGp ini memenangkan enam kemenangan dalam satu musim yang bersaing sengit dengan rekan satu timnya yaitu Jorge Lorenzo. Salah satu kemenangan yang tak akan terlupakan yakni pada saat di sirkuit Barcelona, disana terjadi duel sengit antara Rossi dan Lorenzo yang membuat penggemar motogp terperangah dengan aksi Valentino Rossi, berduet sejak awal lap sampai akhir lap yang menghasilkan kemenangan yang terasa special karena bisa menyalip Lorenzo di tikungan terakhir yang membuat para fansnya kagum akan aksi dan skil nya. Kemenangannya di Belanda merupakan kemenangan ke-100 dalam karir nya, hal ini menunjukan bahwa ia benar-benar adalah salah satu yang pembalap MOTOGP yang terbaik. Yang akhirnya dapat mengamankan gelar juara di Sepang dengan beberapa balapan yang masih berjalan.

Pada tahun 2010 menjadi salah satu musim yang terberat dalam karir Valentino Rossi bersama Yamaha. Pasalnya ia mengalami kecelakaan parah di sirkuit Mugello yang membuat kakinya patah dan harus mendapatkan perawatan yang serius sehingga ia harus melewatkan empat balapan dan harus merelakan gelar juara dunia kepada rekan setimnya Jorge Lorenzo. Setelah pulih ia pun mencoba untuk kembali membalap, dan hasilnya bisa di katakan lumayan dengan bisa beberapa kali naik podium dan menang disirkuit sepang, menutup tahun 2010 Rossi berada di posisi ketiga setelah ketinggalan total empat balapan. Mungkin ini merupakan kekecewaan bagi fans Rossi dan Yamaha di seluruh dunia, tetapi ini menjadikan sebuah petualangan baru seorang Rossi, di tahun berikutnya ia meninggalkan Yamaha dan bergabung dengan pabrikan asal negaranya yaitu Ducati.

Selama membela Ducati dua tahun lamanya ia tidak mengalami balapan yang baik malah bisa di bilang ia menjalankan karir terburuk nya selama membalap di motogp, pasalnya selama di Ducati ia tidak bisa meraih satu pun kemenangan, di pertengahan tahun 2012 merupakan kabar yang menggembirakan untuk Yamaha karena Rossi bersedia bergabung kembali di bawah naungan Yamaha yang sudah menghasilkan banyak gelar, tentunya ini merupakan kabar yang sangat menggembirakan baik untuk fans maupun untuk Yamaha, dalam debut pertamanya di tahun 2013 pada sesi pembukaan di Losail Qatar penampilan sang legenda motogp ini sangat menjanjikan, ia mampu merangsak ke depan setelah ketinggalan cukup jauh dan berhasil melewati Marc Marquez dan berhasil finish di belakang Lorenzo, tentunya Yamaha sangat senang dengan hasil ini, tetapi pada race berikutnya penampilan the doctor mengalami penurunan dan harus rela kalah dari duo Honda, mungkin Rossi masih butuh penyesuain lagi dengan motor Yamaha YZm1 nya.

Kesuksesan Valentino Rossi bersama Yamaha di ajang motogp tentunya berdampak positif kepada penjualan Yamaha, tak heran jika produk Yamaha selalu di tunggu kehadirannya oleh penggemar Yamaha baik motor sport maupun motor matic, terbukti pada awal tahun 2014 Yamaha mengeluarkan produk terbarunya yang di beri nama The New GT 125 motor matic Yamaha terbaru ini langsung mendapatkan sambutan yang baik oleh para penggemarnya, di Indonesia sendiri Rossi memiliki banyak fans yang selalu mendukung dan ingin melihat penampilan terbaik nya lagi, tak heran jika sering di adakan acara nonton bareng di berbagaiprovinsi untuk menyaksikan pergelaran ajang motogp yang selalu di tunggu oleh gp mania, demikian informasi biografi valentino rossi sang legenda motogp yang bisa saya sampaikan, semoga dapat bermanfaat terutama bagi yang ngefans dengan the doctor.

Tidak ada komentar: